Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengungkapkan, saat ini sudah ada lima pengusaha yang menaruh minat membangun pabrik Hidrolisat Protein Ikan (HPI), atau bahan baku untuk membuat susu ikan. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKPÂ Budi Sulistyo saat ditemui di Kantor KKP, Jakarta, Jumat (4/10/2024).
Budi mengatakan, sudah ada lima pengusaha lokal yang datang menemuinya untuk menanyakan persyaratan dan standar dalam membangun pabrik HPI.
“Dari pelaku usaha sudah mulai tertarik, banyak yang datang ke kami. Ada lima pengusaha yang sudah menyatakan berminat untuk membangun (pabrik HPI) itu. (Mereka menanyakan) syaratnya apa saja, kemudian standarnya seperti apa. Tugas kami adalah memberikan standarnya. Standar dari pabrik-pabrik, teknologinya, dan bahan baku yang diperlukan apa saja,” ujarnya.
Katanya, lima pengusaha lokal itu datang menemuinya untuk berkonsultasi. Dia pun berharap dalam waktu dekat pengusaha-pengusaha tersebut bisa segera menyatakan minatnya untuk lebih serius lagi dalam membangun pabrik HPI.
“Terutama di Pantura Jawa,” lanjut dia.
Namun demikian, Budi menyebut lima pengusaha itu belum sepenuhnya menaruh komitmen akan membangun pabrik HPI, melainkan baru sebuah minat yang mana mereka masih harus membicarakannya di internal perusahaan.
“Bukan, belum komitmen. Jadi kan mereka datang, menyatakan satu minat, nanya bagaimana syarat dan standarnya. Kemudian mereka akan bicara di internal (perusahaan) dulu, tentang masalah pendanaan atau masalah apa,” ucap dia.
“Tapi yang datang itu sudah mulai banyak. Ada lima yang datang ke kami. Pengusaha dari dalam negeri semua,” pungkas Budi.